Thursday, January 24, 2019

"Rumor" Produce48 VS "Rumor" Iz*one

Mohon maaf sebelumnya, postingan ini bukan bermaksud untuk menimbulkan fanwar atau kerusuhan semacamnya. Hanya ingin sharing pendapat gue saja setelah mengamati dengan seksama, sebuah penampilan dengan konsep dan lagu yang sama, namun penampil yang berbeda. Sebelumnya, bila melihat judul di atas Anda langsung merasa tidak suka, mohon jangan diteruskan untuk membaca.
Baiklah, saya akan mulai mengulik 2 penampil ini...
Bagi kalian yang setia menguntit perjalanan Produce48, tentu tahu penampilan tim Rumor yang dibawakan oleh Kim Sihyun, Han Chowon, Kwon Eunbi, Murasae Sae, dan Lee Sian. Penampilannya membuat decak kagum penonton, bahkan mereka sempat menjadi tranding di medsos Korea, meskipun rangking voting mereka di peringkat 3. Namun, yang justru meninggalkan kesan mendalam adalah penampilan tim ini. Bahkan dari 5 penampilan tim lain, viewers tim ini yang paling banyak di Youtube.
Karena penampilan ini sukses besar, maka pada debut showcase Iz*one (tim final produce48) lagu ini ditampilkan lagi dengan formasi yang berbeda. Mereka adalah Kim Minjoo, Choi Yena, Kwon Eunbi, Kim Chaewon, dan Lee Chaeyeon.

Bagi kalian yang sudah melihat penampilan pertama, apa yang kalian rasakan ketika melihat penampilan kedua?
Gue pribadi merasa ada kurang dari penampil kedua. Terasa kurang greget gitu lho? Kenapa ya? Padahal jika ditelusuri satu persatu, tiap member menampilkab kemampuannya dengan baik. Rap, dance, vokal dan tugas center terlaksanakan dengan baik. Lalu apa yang kurang? Apa karena Rumor dari tim Produce48 terlalu meninggalkan kesan begitu mendalam, sehingga terlalu sulit untuk mengubah kesan itu. Penampilan Rumor PD48 sangat kuat.
Kita Coba Kroscek Satu Per Satu!
Pertama kita bahas tim PD48 terlebih dahulu...
Mulai dari posisi center yang ditempati oleh Kim Sihyun. Awalnya kemampuan Sihyun sebagai center dilagu ini sempat diragukan, banyak yang beranggapan kalau Sian jauh lebih baik. Namun Sihyun mampu menepis semua anggapan itu dengan penampilan spektakuler dipanggung. Aura sebagai centernya dapat, image seksinya juga dapat. Ditambah lagi, dia tahu bagaimana caranya membuat penonton histeris. Haha. Yaitu dengan sisiran rambutnya ke belakang, serta mengigit bagian bawah bibirnya. Seketika penonton dan peserta PD48 lain langsung berteriak. Kim Sihyun sukses.
Lalu lanjut ke Vokal. Di sini pengemban tugas main vocal adalah Kwon Eunbi. Awalnya yang aku tahu bahwa Eunbi itu seorang dancer. Biasanya seorang dancer hanya mendapat bagian sub vokal atau vokal dalam tim. Tapi tidak dalam tim ini. Sempat ragu akan kemampuan vokal Eunbi. Namun ternyata dia bisa melaksanakan tugas dengan baik. Vokalnya stabil, dan highnotenya clear tanpa fals. Memang saat itu vokal Eunbi tidak terlalu spektakuler sehingga tidak terlalu meninggalkan kesan mendalam. Bukan jelek, Bagus. Malah bagus sekali. Tapi penampilannya belum pada tahap luar biasa.
Lalu kita beralih pada Han Chowon. Penampilan Chowon begitu memakau pada minggu sebelumnya. Vokal yang luarbiasa, tidak menjadikan posisinya sesuai dengan penampilan minggu lalu. Penampilan kali ini Chowon mendapatkan bagian sebagai Rapper. Wow, such amazing pick! Aku gak nyangka lho. Penasaran sampai ke ubun ubun bagaimana Rapp nya Chowon. Ternyata eh ternyata, gorgeous! Aku pengen teriak, guling guling, salto. Pokoknya lah. Keren gaes! Rappnya garang. Garang banget. Segarang preman di pasar. Rapp Chowon benar - benar menancap di otak gue. Pokoknya sangat berkesan. Namun memang masih ada sedikit kekurangan, yaitu pelafalannya. Pelafalannya masih kurang dinamis, masih datar.  Belum ada penekanan pada suku kata yang perlu ditekan. Kerapatan katanya juga kurang, jadi Rapp nya terasa ada bagian yang kosong. Tapi image garangnya menutupi itu semua.
Untuk dancernya, tebakanku adalah Murasae Sae. Apa iya? Sepertinya, karena hanya tersisa Sian dan Murasae Sae. Jika dibandingkan, Sian lebih ditarik ke posisi vokal. Dalam hal ini, Murasae Sae kurang bersinar. Bukan maksud saya dancenya gak bagus. Sayang kemampuan dancenya yang bagus tertutup oleh bintang bintang lain di timnya. Menurutku, agar Sae lebih bersinar, harusnya ada semacam solo dance buat dia.
Selanjutnya trainee satu ini cocok sekali dengan konsep lagu Rumor ini. Image seksinya benar - benar membuat banyak penonton kagum. Apalagi ia membuka lagu dengan ala - ala kucing, kemudian mengibas kibaskan rambutnya. Wow. Para pria hatinya pasti berdesir. Meski hanya mendapatkan posisi sebagai vokal, tapi Sian cukup menonjol di sini, terutama karena imagenya yang sangat cocok dengan lagu ini.
Puas membahas tim PD48, sekarang kita beralih untuk membahas penampilan Rumor dari Iz*one. Sekali lagi ini hanya pendapat saya pribadi, tidak bermaksud membuat fanwar hanya ingin berbagi kesan saja.
Di tim ini, posisi center dipegang oleh Kim Minjoo. Kecantikan Minjoo tidak dapat terelakkan lagi. Makanya dia cocok untuk posisi center. Akan tetapi image Minjoo yang pure kurang sesuai dengan lagu ini. Ditambah lagi Minjoo kurang bisa menampilkan aura seksi dan sisi girlcrush dalam lagu ini. Secara visual dan penampilan si bagus, tapi vibesnya kurang dapat.
Beralih ke Choi Yena yang berposisi sebagai Rapper. Yena memang memiliki bakat Rapp yang bagus. Meskipun sebenarnya dia adalah seorabg vokalis. Dilagu ini, Rapp Yena cukup bagus. Pelafalan dan kerapatan katanya bagus. Sayang kegarangan dari Rapp ini kurang memukau. Mungkin seharusnya juga bisa ditampilkan dalam versi yang tidak terlalu garang seperti Yena. Akan tetapi garangnya Chowon terlanjur menancap.
Menurut saya pada formasi Iz*one ini terjadi perbedaan komposisi. Di mana di penampilan Iz*one, vokal dan dancer adalah orang yang sama yaitu Lee Chaeyeon. Chaeyeon menggantikan posisi Sian sekaligus Murasae. Untuk kemampuan dancenya, jangan ditanya. Dia cukup bersinar sebagai seorang dancer. Akan tetapi ketika dia menggantikan Sian. Image seksinya kurang dapat. Oh ya, dia juga menyanyikan bagian Rappnya Sihyun.
Selanjutnya ada angel Chaewon. Sepertinya di sini Chaewon berposisi sebagai vokal, akan tetapi dia menyanyikan bagiannya Murasae, bukan Sian. Kalian tahu kan suaranya Chaewon? Suaranya bertaste Honey Voice gitu. Jadi menurut saya kurang cocok pada lagu ini.
Secara satu per satu memang penampilan Iz*one ada yang lebih bagus dari PD48 seperti Chaeyeon, akan tetapi ketika dilihat secara paket, sinarnya kurang memukau. Keluarbiasaan Chaeyeon itu tertutupi. Bahkan Eunbi yang menyanyi sama baiknya dengan ketika di tim PD48 pun seolah tampil biasa - biasa saja secara tim. Sementara PD48 yang meskipun ada beberapa kekurangan, justru jika dilihat secara tim mereka begitu menyatu dan sangat bersinar.
Satu hal yang juga menjadi faktor penampilan Iz*one kurang greget adalah setting panggungnya. Terlalu biasa, tidak ada properti yang menghidupkan panggung. Sementara penampilan PD48 di dukung dengan tata pangung serta tata lampu yang bagus.
Sekian postingan dari saya. Setiap orang mempunyai selera yang berbeda, karena itu mungkin ada yang tidak sependapat dengan saya. Harap dimaklumi dan tetap saling menghargai pandangan orang. Akan lebih baik jika kalian bisa berbagi pandangan kalian dikolom komentar, sehingga kita bisa saling berbagi satu sama lain.

Thursday, January 17, 2019

MV Gfriend Sunrise

Annyeong para pengunjung. Mohon maaf, sering menghilang. Aku jadi ketularan seseorang yang sukanya menghilang muncul menghilang lagi lalu muncul lagi. Abaikan itu masalah pribadi. Kalian kangen nggak dengan review MV dariku? Pede banget si, padahal ada yang baca juga kagak. Hahaha. Biarlah, yang penting kali ini aku mau review MV, kalian mau baca atau kagak, itu terserah.
 Source pic : lyricskpop.net
Kali ini MV yang aku lirik adalah MV GFRIEND SUNRISE. Sempat vakum si dari menguntit perkembangan Gfriend karena aku tergoda sama Produce 48. Hehe, moon maap ya gengs. Suka nyabang gitu, maklum walau udah tua tapi masih labil. Aku mau bikinnya mini review aja lah, kenapa eh kenapa? Karena mata saya udah ngantuk. Lah, gak berkualitas banget alasannya. Ngakunya penulis dan blogger, eh gegara mata ngantuk aja panjang artikel langsung menyusut. Haha. Apalah aku cuma penulis receh, yang bisanya cuma ngaku – ngaku dan belum pernah diakui. Sakit.
Kata beberapa fansite, Intro dari MV ini muncul dalam penghargaan musik apa gitu, aku lupa. Saat itu Gfriend jadi pengisi acaranya. Bagian intro saat Eunha memainkan piano itu lho. Secara musikalitas, vibe dari lagu ini mirip dengan lagu TFTM. Jadi sekarang Gfriend sudah tidak menggunakan image youthful energic gitu kayak Me Gustas Tu atau Rough. Sumpah demi apapun, mereka cantik cantik semua di MV ini. Aku makin suka sama style make up-nya Umji. Uuch, manis banget si. Bener kagak gaes? Umji memang sekarang cocok masuk sebagai jajaran visual Gfriend. selain makin cantik di lagu Sunrise ini, vokal mereka juga mengalami peningkatan. Terbukti pada salah satu forum diskusi online, banyak K-netz yang merasa kagum dengan vokal Gfriend pada lagu ini. Bagian paling saya sukai tentunya adalah part Yuju, di reffnya. Kalau diamati, bagian Yuju tidak sebanyak biasanya. Pembagian part lagu cenderung lebih merata. Ini cukup positif si, karena bisa menunjukkan kemampuan vokal member lain. Ternyata highnote Umji bagus juga lho, terus suara rendah SinB juga bagus, kagak fals.
Alur cerita di MV dimulai dengan prolog yang sepertinya itu adalah suara Eunha. Ada yang tahu artinya? Aku buta bahasa Korea jadi kagak paham. Setelah aku memutar - mutar ulang MVnya, aku sedikit mengarang kemungkinan alur ceritanya. Para member Gfriend ini sedang merindukan saat - saat berkumpul bersama. Mereka sekarang ini hidup sendirian dan mereka ingin flashback di mana mereka hidup bersama - sama. Di MV terlihat ada adegan ultah Eunha, saat itu matahari sedang cerah. Kemudian jam menunjukkan pukul 05.30 (mungkin sore) dan Eunha meniup lilin, tiba - tiba kebersamaan itu berubah menjadi kesendirian masing - masing member. Dari penafsiranku, bahwa kebersamaan member Gfriend itu ibarat Sunrise, sedangkan keterpisahan mereka itu ibarat Sunset dan mereka ingin kembali ke Sunrise itu. Sedikit berkaitan dengan liriknya yang berarti
Itu matahari di sana
aku perlu melihatmu
bagi saya untuk lebih dekat
 ...........................
kapan kamu akan membiarkanku keluar dari kegelapan?

 Tapi pada akhirnya mereka berkumpul bersama lagi, dan yang menyatukan adalah denting piano. Di MV diperlihatkan kalau Eunha sedang membaca not lagu Sunrise kemudian dia memainkannya. Saat itu sepertinya pagi hari karena Eunha memakai gaun putih. Di sisi lain Umji juga memainkan piano, dan sepertinya itu malam hari karena Umji memakai gaun hitam. Setelah alunan piano dari mereka, tiba - tiba di samping Eunha muncul kelima member Gfriend yang lain, dan mereka berkumpul saat Sunrise.

Fashion mereka di MV ini lebih anggun dan elegan, dibandingkan pada lagu TFTM. Dancenya juga bagus. Diawal lagu ada formasi seperti jarum jam gitu. Mereka tiduran terus tangan dan kaki mereka berputar searah jarum jam. Keren lah pokoknya. Kemarin juga baru dapat penghargaan Best Dance Girlgroup kan? Chukkae.

Overall MVnya bagus. Selain MV yang aku soroti, Yuju juga menarik perhatianku. Setelah kemarin ada masalah vakum selama beberapa saat tanpa adanya penjelasan dari agensi latar belakangnya kenapa. Terus sampai fans udah pada protes, Yuju mana? Yuju mana? Ada yang beropini kalau Yuju vakum karena masalah kesehatan, ada juga yang beropini kalau Yuju operasi plastik. Entahlah yang benar yang mana? atau malah salah semua. Tapi kalau oplas kayaknya kagak deh, dari fitur wajahnya kayaknya nggak ada yang berubah kecuali dia makin tirus. Dia juga makin kurus. Maka aku lebih cenderung setuju pada opini pertama. Dia vakum karena mungkin ada masalah kesehatan. Kalian perhatikan kagak si, atau aku saja yang merasa seperti ini. Si Yuju di lagu ini tidak se powerful dulu saat menarikan dance lagu ini. Tetap energik si, tapi nggak kayak dulu. Dulu tuh dia energik banget, tiap nari benar - benar totalitas, sampai  jatuh - jatuh, rambut kibas sana kibas sini sampai rusak tuh tatanannya. Tapi pas aku lihat livenya dia di acara musik, dia cenderung lebih kalem. Ada apa si, aku kok khawatir gitu? Dia juga jadi makin kurus. Bahkan hampir sekurus Sowon. Semoga dia baik - baik saja. Biasku.