Thursday, August 8, 2019

Review MV Rocket Punch Bim Bam Bum

Anyyeong Woollim stans!
Pasti sudah pada hype sekali dengan little sister dari Woollim yang baru saja debut. Yup, Rocket Punch namanya.
Source pic: Woollim Entertainment Youtube
Perlu kalian tau, aku juga sehype itu karena beberapa member dari Rocket Punch sudah aku biasin sejak PD48. Taukan? Jadi, 4 dari woollim girls sempat dikirim untuk menjadi trainee di Produce48. Dua di antaranya berhasil debut, sementara dua lainnya harus tersingkir pada eliminasi kedua. Mereka yang tereliminasi kembali ke agensi papah Yeop dan berlatih lagi. Taraaaaa...sekarang mereka berhasil debut bersama 4 member lain.
Ketika teaser muncul satu persatu dari tiap member, aku auto melongo dong liat visual mereka. Gila cantik cantik geng.
Member Rocket Punch terdiri dari 6 member yaitu Juri, Yeonhee, Suyun, Yunkyoung, Sohee dan Dahyun.
Juri, atau yang sebelumnya dikenal sebagai Takahashi Juri adalah mantan member AKB48. Dia juga ikut menjadi trainee di PD48. Bahkan juri berhasil bertahan sampai episode final. Sayangnya, dia gagal terpilih sebagai line up debut. Popularitas Juri jangan dipertanyakan lagi. Dia memiliki fans yang banyak dan loyal. Secara di AKB48 dia memegang posisi yang cukup penting. Ditambah lagi ketika tampil di PD48, dia cukup menyita perhatian fans Korea. Di antara member lain, teaser Juri mendapatkan viewer yang paling banyak.
Yeonhee, dia Leader sekaligus visual digrup ini. Ketika teasernya muncul memang kesan pertama yang ada di otak saya adalah CANTIK. Sebagai wanita jujur aku iri dengan harmonisasi wajahnya. Memang Yeonhee tidak punya double eyelid, tapi dengan single eyelidnya dia tetap cantik. Aura kecantikannya perpaduan antara ketegasan dan keimutan. Ah, nikmat sekali hidupmu nak. Auto pick dia sebagai bias. Dia muncul dalam salah satu artikel di Korea yang membahas kecantikannya. K-netz banyak memberikan tanggapan kalau dia mempunyai vibes JYP. Dia mirip dengan Suzy dan Dahyun Twice. Setuju banget aku mah.
Suyun, dia adalah salah satu woollim girls yang dikirim ke PD48. Suyun ini dulu sering masuk ke line dance. Aku terkesan dengan dancenya ketika tampil dalam tim
Instruction dari Jax Jonas. Suyun tampil mengesankan. Dia juga punya kepribadian yang ceria dan menyenangkan.
Yunkyoung, di teasernya dia menampilkan kemampuan dancenya. Yunkyoung memang didapuk sebagai main dancer dari Rocket Punch. Tariannya bagus dan tajam. Meski dia masih sangat muda yaitu 01L, aku suka powernya ketika menari.
Sohee, bersama Suyun dia menjadi salah satu Woollim girls yang dikirim ke PD48. Pertama kali melihat dia di PD48, aku merasakan aura kemudaannya. Dia memang maknae dari Woollim girls di PD48. Dia 03L. Namun aku sangat terkesan dengan tipe suaranya ketika dia tampil di tim Blackpink Bombayah. Warna vokalnya agak berat dan bulat. Seolah tidak sesuai dengan kepolosan wajahnya. Tapi saat itu aku menyadari kalau dia bisa menjadi vokalis yang handal di masa depan. Karena warna suaranya sangat bagus.
Dahyun, dia adalah maknae, center sekaligus visual. Kecantikannya memang langsung menyita perhatian. Dia memiliki tipe kecantikan yang tenang dan elegan. Banyak yang bilang kalau Dahyun memiliki vibes kecantikan dari Naeun Apink.
Ok, kita mulai mereview MVnya!
Dari segi lagu, Bim Bam Bum mempunyai genre pop EDM. Sebuah genre musik yang fresh dari Woollim. Bim Bam Bum mempunyai 2 refrain yang berbeda. Tapi ini menjadi daya tarik tersendiri karena itu membuat lagu menjadi tidak membosankan untuk didengar.
Bim Bam Bum mempunyai line distribution yang cukup adil. Namun yang sangat mengejutkan karena vokal mereka sama-sama kuat, sama-sama bagus, dan sama-sama cocok untuk dijadikan vokal utama. Bahkan Yunkyoung yang seorang dancer pun vokalnya sangat bagus. Dahyun yang membuatku sempat berpikir kalau dia mempunyai kekurangan kemampuan dalam hal vokalisasi ternyatanya salah besar. Sama seperti Sohee, warna vokal Dahyun cukup berat untuk anak seusianya. Dia sangat bagus dalam olah vokal. Suyun yang selama di PD48 pun fokus ke tari, ternyata mempunyai kemampuan vokal yang bagus. Bahkan part Suyun cenderung lebih banyak dibandingkan member lain. Mungkin dia dan Yeonhee adalah member dengan part terbanyak. Juri mempunyai vokal yang manis. Suara dari hidung yang menjadi ciri khas dari penyanyi Jepang tidak terlalu kentara di vokal Juri.
Dari segi dance, di sini malah kemampuan dance Yunkyoung tidak terlalu ditonjolkan padahal dia main dancer. Yunkyoung justru sering mendapat blocking di belakang. Justru Sohee yang membuat saya kaget karena kemampuan dancenya cukup bagus. Sohee mendapatkan salah satu part di refrain sehingga dia mendapat blocking dance di depan. Saat itulah kita bisa melihat kemampuan dancenya yang cukup bagus. Dia mengalami peningkatan kualitas setelah dari PD48.
Dari segi video, MVnya bersetting di indoor. Setting MVnya mengingatkanku pada MV Infinite Tell Me dengan dekorasi yang berbeda. Gaya MV dengan member yang berjalan mundur ke belakang sambil menatap kamera, kemudian beralih ke member lain, mengingatkanku pada tipe MV dari Pristin Wee Woo. Alur ceritanya sedikit abstrak, sehingga saya tidak bisa menjelaskan. MV ini lebih menonjolkan shooting member dan dancenya, sehingga tidak ada alur cerita. Tapi di MV ini kedatangan tamu spesial yang sempat dikira oleh para woollim stans adalah woollim boys, tapi ternyata tamu spesialnya adalah seekor macan. Aku auto bingung dengan maksud kedatangan macan itu. Dia dari mana? Dengan siapa? Tetibanya dia muncul di MV itu? tersesatkah? time traveller kah?
Dari segi fashion, suka sekali dengan gaya berpakaian mereka. Chic banget. Eh itu mereka pinggangnya pada kecil amat yak? Lihat deh, Dahyun yang 14 tahun aja punya abs. Kalau kalian ngapaian aja gaes? Auto tertikam karena aku yang lebih tua dari dia kerjaannya cuma gelogeran, rebahan, guling guling diatas kasur. Ada beberapa baju yang mereka pakai dan aku suka semua konsep bajunya. Untuk hairstyle di sini aku suka dengan hairstyle Sohee yang memotong pendek rambutnya dan membuatnya sedikit curly. Terlihat makin dewasa, dan vibenya jadi berbeda dibanding dengan PD48. Kalau di PD48, dia terlihat sangat anak-anak sekali.
Overall aku suka MV Rocket Punch sangat fresh. Selamat kepada Rocket Punch atas debutnya. Debutnya juga sukses menyita perhatian publik.

Sunday, August 4, 2019

Hwang Yunseong: Main Dancer yang Gagal Debut di ProduceX101

source pic: twitter mnet producex101
Jujur aku kaget, sekaget-kagetnya. Mental down banget. Secara streaming aku menonton episode finale dari produce x 101. Memang ya, kalau nonton langsung lebih gugup dibanding nunggu spoilernya. Ini adalah kali kedua aku nonton live streaming pdx saat pengumuman peringkat. Episode sebelumnya aku juga live streaming saat pengumuman peringkat. Hanya sampai pada saat nama Hwang Yunseong dipanggil oleh Lee Dongwook daepyonim dan aku sudah lega. Lalu aku berhenti streaming. Tapi kali ini, aku asli streaming dari awal karena aku juga penasaran apakah Yunseong jadi center di To My World atau tidak. Lebih-lebih penasaran sama seksi dancenya.
Waktu pengumuman peringkat, ketika nama Junho dari Woollim disebut lebih dulu, langsung saja harapanku menipis. Karena aku berharap Yunseong yang dipanggil dulu. Secara logika, peringkat Yunseong akan di bawah Junho meski popularitas Yunseong mulai meningkat di akhir penayangan Pdx. Waktu itu berusaha positif thinking, barang kali Yunseong adalah trainee X mengingat, beberapa episode terakhir Yunseong sering mendapat banyak screen time. Mungkin saja itu cara Mnet untuk meng-up Yunseong.
Namun, dalam hati kecil, masih ada secercah harapan kalau peringkat Yunseong barang kali secara mengejutkan naik drastis. Bukan hal yang mustahil, terutama karena Yunseong banyak menjadi buah bibir. Fancamnya selalu menjadi top search. Berita tentang dirinya yg mendapatkan sedikit screentime di episode 10, langsung menjadi viral.
Selain itu, tradisi sebelumnya yang menggambarkan kalau center episode final selalu debut. Dan Yunseong adalah "one pick" nomer 1 dari para trainee, yang secara tradisi produce series juga selalu debut. Pokoknya berharap aja peringkat Yunseong gak disangka dan gak dinyana. Namun sampai pada peringkat atas pun yaitu peringkat 3 besar, nama Yunseong belum dipanggil juga. Sementara di situ masih berdiri para trainee yang populer seperti Kim Yohan dan Kim Wooseok. Ya sudahlah, harapan kembali kepada peringkat X.
Ketika peringkat X diumumkan, kamera tidak menyorot wajah Yunseong. Artinya, Yunseong bukan kandidat trainee X. Seketika aku lesu, lemas, sedih, dan merasa dipermainkan. Drama macam apa ini? langsung aku matikan hp. Malas pokoknya.
Ini menjadi menyakitkan karena diepisode terakhir, Yunseong justru semakin mencuri perhatian. Namun semuanya menjadi antiklimaks ketika Yunseong tidak debut. Ibarat kata sudah dibikin terbang, lalu seketika dijatuhkan.
Aku berpikir bahwa sayang sekali Yunseong tidak debut, karena talentanya benar-benar luarbiasa. Dia bisa mempelajari dance dengan begitu cepat. Dia bukan hanya bagus dalam dance, tapi dia ada pada level lebih tinggi dari itu. Ketika aku melihat fancam dancenya saat penampilan Believer, aku dapat merasakan perbedaan ketika aku melihat fancam trainee lain dalam tim yang sama. Yunseong menari dengan menggunakan Soul-nya. Sehingga setiap gerakan dia representasikan dengan sempurna. Beat, Sharp dan Movementnya semuanya benar-benar perfect. Ditambah dengan facial expressionnya yang membuat hati para noona meleleh. Dance Hwang Yunseong tak cukup dikatakan bagus, tapi dancenya benar-benar menakjubkan.
Sebagai calon idol, Yunseong telah memenuhi standar yang ada. Selain keahlian yang mumpuni dalam bidang dance, visual yang tak bisa diremehkan. Meski di Woollimboys, Yunseong bukanlah visual utama, namun wajah Yunseong termasuk tipikal wajah yang bisa membuat jatuh cinta pada pandangan pertama. Selain itu proporsi badannya yang bagus juga mendukung dalam pemotretan majalah atau CF. Vokalnya juga sebenarnya bagus. Yunseong mempunyai tipikal suara sengau. Ketika aku menonton video predebutnya Yunseong yang mengcover lagu Bigbang, aku merasakan vibe Yoon Dojoon pada suara Yunseong. Sengaunya hampir sama. Jika terus berlatih bukan hal yang mustahil kalau dia akan menjadi seorang vokalis yang bagus juga. Oh, terakhir jangan lupakan kalau Yunseong pernah belajar di academy teater. Dia pandai berakting. Lihatlah Song Yuvin cam di channel Youtubenya Mnet. Di situ Yunseong menampilkan bakat aktingnya. Meskipun saat itu aktingnya dramatis sekali. LOL.
Tapi semakin ke sini rasa sakitku sedikit terobati melihat Yunseong yang bahagia dengan Woollim rookies. Ditambah Woollim pengertian sekali selalu memberikan update konten tentang Yunseong. Aku pikir woollim boys akan menjadi trending ketika debut. Di tambah dengan masuknya Lee Hyeop di agensi ini. Racikan yang sempurna untuk sebuah grup. Semoga kalian segera debut dan sukses dedek-dedek Woollimboys.