Hai gaes, apa kabar? Kali ini saya akan
melanjutkan postingan tentang review MV Lovelyz For You yang belum
terselesaikan. Ok langsung saja kita lanjutkan!
Masing-masing ‘couple’ ini mempunyai cerita liburan musim panas
sendiri-sendiri dan di tempat yang berbeda-beda pula. Ada yang di pantai, ada
yang sibuk mencari tempat penginapan, ada yang bermain di padang rumput dan ada
yang pusing mencari tumpangan.
Akhirnya mereka bertemu bersama di pantai. Mereka bermain air bersama-sama.
Entah bagaimana ceritanya mereka bisa bertemu bersama dipantai padahal mereka
dari tempat liburan yang berbeda-beda. Mungkin mereka semua mempunyai kekuatan
telepati *entahlah, hanya Tuhan yang tahu, atau saya yang suka mengarang?
Sampai sore pun menjelang. Di saat sunset tiba mereka
duduk berjajar menghadap ke arah tenggelamnya matahari dan menyalakan kembang
api. Padahal cahaya matahari masih cukup terang, kenapa menyalakan kembang api?
Kalau melihat scene ini, sedikit teringat dengan MV A Pink dalam lagu Remember.
Scenenya sedikit mempunyai kemiripan, namun banyak perbedaan *hehe. Di MV A
Pink, para member menyalakan kembang api sambil berdiri berjajar di dekat kolam
renang. Mereka menyalakannya di malam hari. Sedangkan di MV ini para member
menyalakan kembang api dengan duduk di pantai disaat matahari akan tenggelam.
Jadi letak persamaannya hanya pada ‘kembang api’ *maafkan saya yang
tidak jelas ini.
Ok kembali ke gadis
bercoat pink yang membawa kotak. Kini dia telah sampai di depan sebuah
apartemen. Sebelumnya terlihat gadis lain yang melewati apartemen yang sama
dengan gelagat seperti orang yang kelelahan. Gadis tersebut memakai pakaian
yang terlihat seperti pakaian kantor. Mungkin gadis itu lelah sehabis bekerja.
Gadis tersebut memasuki salah satu apartemen. Di dalam apartemen yang gelap
(yang tidak terlalu gelap, masih ada cahaya dari samping ruangan) itu, dia
sepertinya merenung sendirian dan merasa kesepian. Dia seperti merindukan
sesuatu *maaf atas kesoktahuan saya.
Lalu, kembali ke gadis
pembawa kotak. Dia berdiri di depan pintu salah satu apartemen. Pemiliknya
membukakan pintu dan terlihatlah wajah si gadis pembawa kotak dengan senyuman
manisnya. Ternyata gadis itu adalah Yoo Jiae. Jiae memberikan paket kotak itu
kepada pemilik apartemen yang ternyata si pemilik apartemen adalah gadis yang
berjalan dengan gaya kelelahan yang saya maksud tadi.
Lalu kita kembali ke
liburan musim panas ala Lovelyz. Di awal tadi diperlihatkan botol kaca yang
berjumlah 8 yang masih kosong tak ada isinya. Botol tersebut dimiliki oleh
masing-masing member. Terlihat disela-sela liburan mereka yang berbeda-beda,
mereka memegang botol tersebut kemudian mengisinya dengan benda yang ‘khas’
dari tempat liburan mereka. Ada yang mengisinya dengan bunga. Mungkin itu
Jisoo, sebab terlihat settingnya adalah di padang rumput tempat Mijoo dan Jisoo
melakukan adegan. Meski yang terlihat hanya tangannya saja. Tapi bisa ditebak
kalau itu baju Jisoo karena Mijoo memakai denim warna Navy. Kemudian antara Jin
dan Jiae mengisi botol kaca dengan kerang. Sebab mereka liburan di pantai dan
Kerang itu identik dengan pantai.
Ada juga yang mengisinya dengan foto dari ombak ditepi pantai (agak bingung maksudnya bagaimana, kenapa tidak sekalian memfoto seluruh pantainya? Kenapa hanya ombak di pinggir pantai saja?). Sepertinya itu adalah Kei, terlihat dari kaki kurusnya serta sedikit penampakan wajahnya dari samping. Oh ya, padahal Kei dan Baby Soul scene liburannya ‘couple’nya bukan di pantai.
Ada juga yang mengisinya
dengan air pantai. Ini semakin aneh saja. Siapa coba yang melakukan keanehan
ini? *entahlah, di MV tidak diperlihatkan siapa pelakunya. Ada juga yang
mengisinya dengan kembang api. Jadi maksudnya botol-botol kaca itu untuk
dijadikan benda kenangan yang suatu saat nanti jika mereka merindukan
momen-momen seperti itu, mereka bisa melihat botol kaca itu. Kemudian semua
botol kaca yang sudah terisi tersebut dimasukkan kedalam box berwarna biru.
Setelah Jiae berdiri di
depan pintu apartemen, kemudian Jiae menyerahkan box yang dibawanya. Di dalam
apartemen si gadis tersebut membuka box dari Jiae. Ternyata isi box tersebut
adalah botol kaca yang jumlahnya ada delapan itu. Si gadis mengambil botol kaca
yang berisi kembang api. Ia seperti mengenang sesuatu. Mungkin kebersamaan saat
liburan bersama teman-teman.
Benar komentar dari mbak Haifa Maziyyah, ada sedikit kejanggalan. Masak
kembang api saat dimasukan ke dalam botol masih bisa tetap menyala? Padahal botol
itu kan kedap udara, dan api tidak bisa menyala di tempat yang kedap udara. Tanya
kenapa?
Ok, saya sedikit memberikan analisa. Member Lovelyz ini merupakan gambaran
anak-anak remaja yang biasanya memiliki kecenderungan untuk hidup berkelompok.
Disaat remaja, biasanya kita menghabiskan banyak waktu menyenangkan bersama
sahabat-sahabat kita seperti liburan bersama. Saat liburan kita pasti mempunyai
banyak objek yang nantinya bisa untuk dikenang, misalnya foto atau
pernak-pernik khas tempat liburan tersebut. Demikian juga cerita yang ada di MV
ini. Lalu siapa gadis apartemen itu? Dia adalah gambaran para member Lovelyz
beberapa tahun kemudian saat mereka tumbuh dewasa dan memasuki dunia kerja.
Saat dewasa, orang cenderung hidup sendiri dan tidak lagi berkelompok. Mereka
mulai sibuk mengurusi urusannya masing-masing misalnya sibuk dengan urusan
pekerjaan. Ketika orang dewasa penat dengan urusan sehari-harinya, biasanya
mereka akan mengingat kenangan-kenangan saat mereka remaja. Demikian juga
dengan gadis itu, dia merasa lelah dengan urusan kantornya. Lalu Jiae datang
dengan membawa botol kaca kenangan yang bisa membuat gadis itu mengingat
kenangan indah bersama teman-temannya. Jiae ini mungkin ceritanya akan memberi
semangat baru pada gadis itu, terbukti dengan senyuman manisnya saat si gadis
membukakan pintu. Mungkin Jiae juga ingin memberikan pesan pada gadis itu, “istiharatlah
sejenak dari urusan pekerjaan, dan nikmatilah lagi kebersamaan bersama
teman-teman”. Selesai
Maafkan karangan saya yang tidak jelas. Terimakasih
telah membaca postingan saya. Selalu ditunggu saran dari kalian. Terimakasih
juga untuk tidak mengcopy paste. Bye Bye!
No comments:
Post a Comment